Percayalah
0
Comments
Lukas 24:11-12
Tidak dipercaya adalah hal yang sangat
menyakitkan. Manakala kita berusaha menyatakan kebenaran. Apalagi kalau
dikaitkan dengan oknum pembawa berita bahwa dia adalah perempuan.
Biarpun berita yang disampaikan bukanlah berita HOAX (berita yang
bohong) tetapi asumsi awal, tradisi dan budaya telah menguatkan hal
ini, karena sang pembawa berita adalah perempuan. Memang tidak semua
berita harus kita terima, apalagi di dunia sekarang dengan makin
menyebarnya berita yang sengaja dibuat untuk membohong public dan
merugikan orang lain.
Berita kebangkitan Yesus pernah dianggap
berita omong kosong, tidak masuk akal dan tidak realistis. Sebab
penyebar berita adalah para perempuan. Para rasul tidak percaya dengan
berita itu. Petrus bangun lalu cepat-cepat pergi ke kubur itu untuk
mengetahui kebenarannya. Benar, ketika ia menjenguk hanya kain kapan
saja. Tidak ada mayat Yesus. Inilah bukti yang nyata. Yesus telah
bangkit.
Ia pergi dan “bertanya dalam hatinya” apa
yang kiranya telah terjadi (perenungan untuk meneguhkan berita sekaligus
meneduhkan hati). Berita kebangkitan Yesus harus diterima sebagai
berita yang menguatkan iman dan meneduhkan hati. Data, fakta dan para
saksi pertama telah menyampaikan kebenaran ini, yang tak perlu
diragukan.
Keluarga Kristen bertanggung jawab membawa
pesan paskah ini. Di Hari Bumi ini, kita menegaskan bahwa bumi harus
diselamatkan dari kerakusan dan keserakahan manusia yang mengeksploitasi
alam. Bumi kita makin rusak dan nyawa penghuninya semakin terancam oleh
bahaya serta bencana alam sebagai akibat pemanasan global dan cuaca
ekstrim.
Pesan iman menyelamatkan bumi dengan
menjaga kelestarian alam, hutan dan air berawal dari keluarga.
Contohnya: tidak membuang sampah sembarangan, meng-hemat penggunaan
listrik, dan mengurangi pemakaian bahan dasar plastik, seperti kantong,
botol dan gelas plastik sehingga bumi ini pun dapat memberi kehidupan
bagi semua mahluk yang tinggal di dalamnya. Amin.
Doa: Di Hari bumi ini
kami bersyukur menerima pesan kehidupan agar bumi dan semua mahluk yang
diam di dalamnya dapat diselamatkan. Amin.
Tags :
Renungan
Post a Comment